Sebagai tempat tinggal berbagai jenis ikan dan hewan-hewan laut, kelestarian terumbu karang haruslah dijaga. Tetapi sayangnya saat ini, ekosistem terumbu karang terancam punah karena banyak yang rusak. Berikut ini adalah 7 penyebab rusaknya terumbu karang.
1. Pengambilan Terumbu Karang Secara Ilegal
Keindahan terumbu karang memang dapat menarik minat para wisatawan untuk melihatnya. Tetapi tidak jarang, mereka mengambil terumbu-terumbu karang tersebut secara ilegal untuk dijadikan aksesori atau hiasan bernilai ekonomi.
2. Pembangunan Di Pesisir Pantai
Selain dapat menguntungkan secara ekonomi, pembangunan di pesisir pantai juga dapat menyebabkan kerusakan pada ekosistem air laut, terutama terumbu karang. Untuk membangun bangunan-bangunan tersebut, diperlukan pengerukan tanah dan reklamasi sehingga dapat menyebabkan erosi. Selain itu, bangunan-bangunan tersebut juga dapat menghalangi masuknya cahaya matahari ke dalam laut.
3. Pencemaran Limbah
Limbah-limbah yang berasal dari aktivitas mesin dan rumah tangga dapat mencemari ekosistem air laut, termasuk terumbu karang.
4. Penambangan
Tujuan dari kegiatan penambangan terumbu karang adalah mendapatkan batu karang yang akan digunakan untuk membuat aksesori bernilai ekonomi, pembangunan jalan, dan bahan bangunan. Jika hal ini dilakukan terus-menerus, dapat dipastikan terumbu karang akan punah.
5. Penangkapan Ikan Secara Ilegal
Untuk mendapatkan ikan dalam jumlah yang banyak, para nelayan akan melakukan berbagai cara meskipun hal tersebut dapat merusak ekosistem yang ada di dalam air laut, termasuk terumbu karang. Biasanya, para nelayan akan menggunakan pukat harimau, bahan peledak, dan racun sianida.
6. Penebangan Hutan Mangrove
Fungsi dari hutan mangrove adalah sebagai pencegah abrasi dan pemfilter air. Jika hutan ini ditebang, kedua fungsi tersebut tidak dapat berjalan dengan baik dan dapat merusak terumbu karang beserta ekosistem di dalamnya.
7. Pestisida
Penggunaan pestisida yang berlebih pada lahan pertanian dapat mencemari air laut. Selain itu, dapat juga mencemari terumbu karang dan ekosistem yang ada di dalamnya.
Itulah 7 penyebab rusaknya terumbu karang yang sangat merugikan bagi kehidupan, terutama bagi kehidupan di dalam air laut. Meskipun sangat indah, terumbu karang harus selalu dijaga kelestariannya.
6 Komentar
Mulai Saat ini mari kita jaga laut dengan tidak membuang sampah sembarangan,
Jaga Ekosistem Laut dengan Tidak Membuang Sampah Sembarangan,,Jangan Mengambil koral sembarangan
Mari kita memjaga kebersihan kebudayaan kita jangan membuang sampa sembarangan
Mari kita memjaga kebersihan kebudayaan kita jangan membuang sampa sembarangan
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melarang seluruh pegawai Pemkot pergi ke kantor menggunakan kendaraan bermotor pribadi setiap Rabu.
Saya suka ikan