Kompos sangat berguna untuk menyuburkan tanah. Kompos bekerja memperbaiki struktur tanah, serta meningkatkan kemampuan mempertahankan kandungan air yang ada di dalam tanah. Kompos juga dapat menambah aktivitas mikroba di dalam tanah, sehingga tanaman dapat dengan mudah menyerap unsur hara yang terkandung di dalam tanah. Untuk itu, pembuatan kompos rumahan sangat cocok bagi siapapun yang memiliki kegemaran bercocok tanam.
Pembuatan kompos rumahan pun caranya sangat mudah dan sederhana. Bahan utama yang digunakan adalah limbah sampah organik sehari-gari yang ada di rumah, seperti misalnya sampah sayur-sayuran.
Pembuatan kompos rumahan tidak membutuhkan biaya yang banyak. Ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan lahan di pekarangan rumah, atau menggunakan sebuah wadah.
Cara Pembuatan Kompos di Rumah
Cara pembuatan kompos di rumah dapat dilakukan dengan beberapa cara:
- Pembuatan kompos sampah rumah tangga dengan memanfaatkan lahan kosong.
Jika rumah Anda memiliki pekarangan kosong, sangat baik jika dimanfaatkan untuk pembuatan kompos sampah rumah tangga. Caranya, yaitu:
– Pertama, pastikan lahan yang akan digunakan jauh dari sumur. Beri jarak sekitar sepuluh meter. Lalu, gali lahan tersebut kira-kira selebar 1,5-2 meter sedalam 1 meter.
– Masukan semua sampah organik yang ada di rumah (sampah dapur sayur-sayuran) ke dalam lubang. Untuk menyamarkan baunya, tambahkan tanah kompos di atasnya. Lakukan hal tersebut setiap hari hingga lubang galian penuh. Setelah penuh, kemudian tutup dengan tanah.
– Tekan-tekan tanah sampai lubang galian benar-benar tertutup oleh tanah.
– Sampah-sampah organik tersebut akan mengalami pengomposan. Setelah tiga bulan, kompos tersebut dapat digunakan untuk menyuburkan tanah.
- Pembuatan kompos sampah rumah tangga dengan memanfaatkan wadah/drum.
Pembuatan kompos sampah rumah tangga dapat dilakukan dengan cara lain:
– Pertama, siapkan wadah besar atau drum. Beri lubang kecil-kecil di bagian bawah drum. Lubang ini berfungsi supaya sisa-sisa air limbah sampah organik dapat merembes ke luar.
– Tanam drum ke dalam lubang galian sedalam kira-kira 10 cm.
– Masukan sampah organik setiap hari. Kemudian campurkan tanah dan serbuk gergaji secara bertahap. Atau bisa ditambahkan dengan kapur.
– Jika ingin menghasilkan kompos yang berkualitas bagu, tambahkan kotoran hewan.
– Tutup menggunakan tanah jika sampah tersebut telah penuh.
– Kompos sudah dapat dikeluarkan dari dalam drum setelah kurang lebih selama tiga bulan.
- Pembuatan kompos sederhana rumah.
Jika tidak memiliki lahan yang cukup luas, Anda masih bisa melakukan pembuatan kompos sederhana rumah. Caranya sangat mudah dan lebih sederhana:
– Siapkan wadah berukuran sedang, seperti ember atau pot bunga.
– Letakan wadah-wadah tersebut di sisi rumah, misalnya teras samping atau halaman rumah. Jangan lupa beri alas kardus.
– Buat lubang kecil-kecil di bawah permukaan wadah supaya sisa-sisa air yang dikeluarkan sampah organik dapat merembes ke luar.
– Masukan sampah organik setiap hari. Kemudian campurkan tanah dan serbuk gergaji secara bertahap. Atau bisa ditambahkan dengan kapur.
– Setelah sampah organik itu penuh, tutup menggunakan tanah.
– Sampah-sampah tersebut akan mengalami proses pengomposan, dan dapat dikeluarkan dari dalam wadah setelah kurang lebih 2 bulan.
Mudah, bukan, pembuatan kompos limbah rumah tangga di atas? Memanfaatkan kembali limbah sampah rumah tangga untuk pembuatan kompos sangat bermanfaat selain mengurangi jumlah sampah di rumah, juga dapat digunakan untuk menyuburkan tanah.
4 Komentar
Terimakasih Informasinya.
menginspirasi kami untuk melakukannya
UMR Semarang
Ternyata relatif mudah ya. Bisa dicoba dirumah pekarangan sendiri. dinas pajak
situs web ini sangat membantu dalam pencarian apa yang ingin kita ketahui dari web ini
Bagus sangat membantu