Kamis, 19 November 2020

0

Berbagai Cara Kreatif Mengolah Sampah

Bagikan artikel ini

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on google

linkedin.com

Berbagai cara kreatif mengolah sampah, seperti yang kita ketahui, sampah diproduksi setiap hari oleh kita sendiri. Seiring dengan banyaknya kebutuhan yang kita konsumsi, maka kita akan lebih banyak memproduksi sampah. Akan tetapi, seringkali kita acuh terhadap apa yang telah kita perbuat. Tidak adanya rasa peduli terhadap lingkungan yang notabene sebagai rumah kita sendiri adalah bentuk tidak adanya rasa tanggung jawab dalam memeliharanya.

Sampah acapkali diabaikan sehingga jika ada seseorang yang mengatakan bahwa kita tidak bertanggung jawab dalam hal memelihara lingkungan itu wajar. Sebagaimana yang kita ketahui pula, bahwa tampilan zahir mencerminkan keadaan batinnya seseorang. Biasanya, kita juga sering merasa tidak tahu harus berbuat apa terhadap apa yang telah kita lakukan. Karena itu, setidaknya ada solusi sedikit dari penulis tentang berbagai cara kreatif mengolah sampah.

Berpikir Positif Akan Barang Sebelum Disampahkan

Manfaat mengolah sampah bagi Bumi yang kita pijak adalah bagian dari keluarga kita. Sedangkan lingkungan adalah termasuk saudara kita juga. Karenanya, kita patut untuk menjaga kelestariannya melalui tangan kita. Sampah adalah juga barang yang sudah tak terpakai, namun biasanya kita luput dari hal-hal kecil yang tak terpikirkan, seperti membuang barang yang sebenarnya masih bisa dipakai. Seyogyanya, ada solusi yang tak terpikirkan oleh kita akan barang tersebut entah disedekahkan kepada saudara kita yang sedang membutuhkan, mendaur ulangnya, atau paling tidak digunakan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat.

Kamu pernah tahu gelandangan di kolong jembatan? Nah, merekalah saudara kita yang lebih membutuhkan barang-barang yang masih layak pakai dari kita. Lantas, jika bisa bermanfaat bagi orang lain, mengapa kita membuangnya? Bukan, bukan berarti saudara kita yang biasa hidup di kolong jembatan itu sederajat dengan sampah. Akan tetapi, lebih kepada berbagi cara mengolah barang bekas  agar lebih kreatif sebaiknya saling menolong satu sama lainnya.

Cara Unik Mengelola Sampah

agribisnismsg3.com

Cara unik mengolah sampah jika telah benar-benar menjadi sampah, barulah barang-barang itu kita pikirkan kembali agar menjadi layak seperti sedia kala. Seperti mengubah botol, korek gas, bungkus rokok, kardus, dan lain sebagainya disulap menjadi mainan. Hal ini biasa dilakukan anak-anak zaman dulu. Namun, dianggap lebih mendidik karakter anak usia dini. Sedikit nostalgia tak apa lah yaa.

Kamu sering main layang-layang? Buat sendiri atau beli? Saran penulis sih buat aja sendiri. Bahan-bahan yang dibutuhkan sederhana kok. Cuma kertas koran, lidi tebal, lem kertas, tali kasur, cukup. Caranya gampang, lebih dulu kertas di potong berbentuk jajar genjang layang-layang. Kemudian, lidi diikat satu sama lain membentuk palang panjang ke bawah, disambung dengan tali kasur yang menghubungkan satu sudut lidi ke sudut yang lain. Lalu, tali kasur yang membentang penyambung lidi ditempelkan di atas kertas koran yang sebelumnya telah disiapkan. Rekatkan menggunakan lem kertas. Setelah itu, lubangi titik tengah pertemuan antara lidi satu dengan lidi lain sebagai tempat untuk mengikat senar layang-layang. Ikatkan pada bagian atas dan bawah secara simetris agar layang-layang bisa diterbangkan secara seimbang. Jadi deh.

Pokoknya asik, kalau kita mau berkreasi menggunakan mengolah barang-barang bekas yang tidak terpakai. Hal semacam ini hampir punah di zaman sekarang. Padahal, selain anak usia dini bisa belajar secara kreatif, mereka juga didik mandiri. Permainan seperti ini sudah kalah telak oleh peradaban zaman modern yang lebih mengedepankan sisi hedonis dari penggunanya. Sekarang siapa yang tak kenal medsos? Hampir semua anak zaman sekarang aktif berseliweran di medsos. Namun, hal itu tidak menutup kemungkinan anak-anak menjadi lebih giat dalam belajar. Hal ini pun dibuktikan dengan banyaknya bantuan sosial lewat media sosial.

Itulah berbagai cara kreatif mengolah sampah. Semoga apa yang telah dipaparkan menjadi manfaat bagi kita semua. Amin.

Baca juga

PROKLIM – Program Kampung Iklim

Program Kampung Iklim (PROKLIM) adalah sebuah appresiasi terhadap kegiatan masyarakat dalam melakukan

Apa komentar kamu?

Jalan Tapak, Tugurejo, Semarang,
Jawa Tengah, 50151
Jam Pelayanan:
Sen – Jum: 08:00 – 16:00 WIB

Temukan Kami

Hubungi Kami

Copyright © 2024. Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang