Penanggulangan bencana memang di perlukan untuk kawasan yang sudah sering terjadi bencana. Tidak hanya sekali atau duka kali tapi berklai-kali. Jika tidak ada korban jiwa tidak terlalu masalah, tapi jika sudah ada korban jiwa ini yang menjadikan masalah. Seperti halnya daerah yang berada di ibu kota jawa tengan yaitu Semarang. Sekarang di beberapa daerah sudah menjadikan penanggulangan bencana sebagai program daerah yang rawan bencana. Salah satu cara Menanggulangi Bencana Alam Di Semarang.
Selain itu beberapa daerah yang siaga bencaa juga mendapatkan program penaggulangan bencana. Jika bencana yang sudah pernah terjad tidak segera di lakukan penangulangan yang ada hanyalah kejadian yang sama terulang lagi. Seperti adanya perbaikan drainase di kota Semarang ini menjadi salah satu penanggulangan Bencana Alam Di Semarang yang berupa banjir. Bencana yang satu ini memang kerap terjadi di Semarang. Nah dengan solusi tersebut setidaknya bisa mengurangi adanya banjir bandang.
Selain itu Kota Semarang juga menjadikan program penaggulan bencana untuk Kawasan Rawan Longsor Di Daerah Semarang. Menurut catatan daru BPBD, Semarang sudah terjadi 38 kali. Bukan jumlah yang sedikit lho. Untuk itu butuh yang namanya penangulanagan. Kota Semarang yang memang memiiki kondisi yang rawan bencana, butuh penanganan yang khusus dengan cara seperti ini. Dengan adanya pengagulangan bencana ini akan menjadikan masyarakat lebih siap untuk menghadapi bencana.
Adapun beberapa kawasan yang menjadikan penngualangan bencana yaitu Banyubiru, Getasan, Jambu, Bringin, Ambarawa, Ungaran Barat, Bawen, Ungaran Timur dan Sumowono. Beberapa daerah tersebut memang rawan terjadi longsor. Untuk itu butuh pengenalan secara dini tentang bencana yang kerap terjadi di Semarang. Dengan adanya penanggulangan bencana ini akan lebih siap siaga sehingga korban bisa segera menyelamtakn diri.
Selain di kota Semarang, ada juga kota yang telah menjadikan program penangulangan bencana ini di daerahnya masing-msing. Salah satunya yaitu kota Surabaya. Pada saat musim hujan tiba, pemerintah Kota Surabaya mempercepat pembangunan box culvert yang berada di jalan protokol kota Surabaya. Hal ini dilakukan untuk daerah yang rawan dengan banjir. Diharapkan dengan adanya pemasangn box culvert ini banjir bisa di hindari. Sebenarnya Semarang juga bisa menggunakannya untuk menghindari Penaggulangan Bencana Daerah Semarang yang rawan banjir.
Adanya box culvert itu untuk apa? Nah dengan adanya pemasnagn box culvert ervseut bisa digunakan sebagai penyerap air saat hujan deras mengguyur. Sehingga dengan adanya penyerapan ini aliran air pada curah hujan yang tinggi tidak menyebabkan adanya banjir. Sebenarnya masih banyak berbagai teknologi lainnya yang bisa di lakukan untuk menanggulangi bencana. Seperti halnya alat yang bisa mendeteksi akan terjadinya longsor ataupun gempa.
Berbagai kerusakan memang sering terjadi karena ulah manusia, tapi jarang sekali masyarakat yang menyadarinya. Jika sudah terjadi bencana barulah sadar. Seperti halnya kebiasan yang sepele juga sering diabaikan. Contohnya ssja membuang sampah pada tempatnya. Tidsk membuang sampah di aliara sungai dan hal lain yan berkaitan dengan sampah. Sekarang juga sudah banyak bahan yang diguanakan dari daur ulang sampah plastik. Misalnya saja tas, bunga, dan aksesoris lainnya.
Berbagai kota juga sudah banyak yang memanfaatkan sampah plastik untuk hal yang beguna. Tapi banyak juga kota yang belum bisa mendaur ulang sampah palstik. Adanya sampah yang menggunung ini lama-klaaman akan menjadikan kerusakan alam. Bisa jadi Kerusakan Alam Di Semarang juga karena adanya ulah tangan manusia. Salah satunya yaitu eksploitasi serapan air bawah tanah.