Manfaat Penghijauan bagi kelangsungan hidup suatu satwa – Selain bermanfaat untuk kehidupan manusia, penghijauan juga bermanfaat untuk aneka satwa. Hal tersebut dikarenakan tidak hanya manusia saja yang bergantung dengan tanaman, namun satwa pun juga bergantung terhadap tanaman tersebut. Faktanya adalah jika ada hutan yang gundul akibat kebakaran hutan atau penebangan pohon di hutan secara liar satwa yang tinggal di hutan akan keluar dari hutan. Oleh sebab itulah penghijauan sangat penting digalakkan. Simak beberapa manfaat penghijauan bagi kelangsungan hidup suatu satwa berikut ini:

1. Tempat Berlindung dan Tinggal Satwa

Manfaat penghijauan bagi kelangsungan hidup suatu satwa adalah sebagai tempat berlindung. Tidak heran jika manusia mengusik tempat berlindung satwa tersebut berbagai macam masalah akan timbul sebagai dampak kerusakan hutan yang disebabkan oleh manusia itu sendiri. Contoh konkretnya adalah hewan buas yang masuk ke perkampungan penduduk dikarenakan hutan sudah tidak aman lag. Akibatnya ketika berpapasan dengan manusia, hewan tersebut tidak segan untuk melukai manusia.

2. Sebagai Tempat Mencari Makanan Ekosistem di Sekitarnya

Hutan adalah tempat bagi makhluk hidup untuk mencari makanan. Hutan adalah ekosistem yang sempurna untuk hewan sehingga jika manusia mengganggu ekosistem tersebut maka akan terjadi ketidak seimbangan ekosistem. Berkat ekosistem tersebut akan tercipta rantai makanan yang seimbang. Rantai makanan yang putus bisa disebabkan oleh populasi salah satu rantai makanan yang berubah menjadi sedikit, penyebabnya bisa dikarenakan ekosistem hutan yang sudah rusak akibat minimnya tindakan penghijauan. Contohnya saja hewan herbivora yang mengandalkan makanannya dari dedaunan hijau, jumlahnya akan berkurang ketika jumlah pohon yang ada di hutan menjadi berkurang, akibatnya adalah hewan karnivora tidak bisa memangsanya. Ketika hal tersebut terjadi terus menerus maka rantai makanan itu tidak akan menjadi seimbang.

3. Mendukung untuk Habitat Satwa Berkembang Biak

Hutan yang gundul dan ekosistem hutan yang rusak bisa membuat perkembang biakan satwa menjadi terganggu. Hal tersebut sudah banyak dialami oleh Indonesia ketika satwa langka yang dilindungi kian berkurang bahkan hampir punah dikarenakan kondisi hutan yang sudah tidak mendukung lagi.  Oleh sebab itulah penghijauan perlu dilakukan agar satwa yang ada di dalam hutan bisa berkembang biak dan memperbanyak keturunan.

Hutan dengan Ekosistem Terbaik di Indonesia

Meski saat ini ada beberapa hutan di Indonesia yang terancam gundul, namun ada beberapa hutan di Indonesia yang ekosistemnya masih terjaga dengan baik. Tidak hanya itu saja, berbagai macam fatwa ada di sana dan kondisinya terpantau dengan baik. Hutan tersebut adalah Hutan di Ujung kulon, Banten dan juga Tanjung Puting Kalimantan Tengah. Kedua hutan tersebut pun dijadikan sebagai Taman Nasional yang melindungi berbagai macam satwa. Untuk Ujung Kulon sedikitnya ada 35 jenis mamalia, 5 jenis primata, 59 jenis reptil, 22 jenis amfibi, 240 jenis burung, 142 jenis ikan, 33 terumbu karang dan masih banyak lagi lainnya. Sedangkan di Tanjung Puting terdapat orangutan yang dilindungi, bekantan dan juga kucing hutan.

Dengan mengetahui beberapa manfaat penghijauan bagi kelangsungan hidup suatu satwa diharapkan kesadaran masyarakat untuk melakukan penghijauan semakin meningkat.